WIDE AREA NETWORK (WAN)

Lia Amelia
6 min readDec 22, 2020

--

Wide Area Network atau jaringan area luas merupakan salah satu jaringan computer dengan area cakupan yang besar seperti jaringan komputer yang mencangkup antar wilayah, antar kota bahkan dapat sampai antar negara, atau dapat definisikan juga sebagai jaringan computer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik. Karena area yang luas jarigan WAN juga menggunakan sarana fasilitas transmisi, seperti telepon, kabel bawah laut ataupun satelit.

Kecepatan trasmisinya pun beragam mulai dari 2Mbps Sampai 625 Mbps bahkan kadang-kadang bisa lebih. Faktor yang mempengaruhi jaringan WAN terletak pada siklus komunikasi, contohnya adalah jaringan telepon, satelit atau komunikasi lainnya.

Sejarah Singkat Jaringan Wide Area Network (WAN) pertama kali ditemukan pada tahun 1965, oleh Larry Robert dan Thomas Maril dengan dibantu oleh perusahaan ARPA. Pada prakteknya merekamenghubungkan komputer TX-2 yang ada di MIT (Massachusetts Institute of Technology) dengan komputer Q-32 yang ada di santa monica menggunakan jaringan telepon.

Memahami penyambungan internet melalui ISP (Internet Service Provider)

Menghubungkan pengguna ke gateway internet yang terdekat. Sebagai sebuah media yang memberikan pelayanan jasa yang terhubung ke internet. Yang menyediakan modem untuk dialup sebagai yang menghubungkan user kepada layanan informasi WWW “World Wide Web”.

Fungsi Jaringan Wide Area Network (WAN) berikut ini merupakan beberapa fungsi dari jaringan WAN (wide area network), yaitu :

a. Mengintegrasikan serta menghubungkan jaringan

Integrasi dan juga penghubung antara jaringan LAN (local area network) dan MAN (metropolitan area network) menjadi fungsi utama dalam membangun jaringan yang luas. Jaringan MAN tidak bisa terlepas dari jaringan LAN, keduanya menjadi satu kesatuan jaringan yang utuh.

b. Dukungan operasional perusahaan

Jaringan ini juga sebagai pendukung untuk operasional disebuah perusahaan baik itu perusahaan tingkat multinasional maupun tingkat internasional. Perusahaan yang memanfaatkan jaringan WAN maka kegiatan operasional akan berjalan dengan baik.

c. Mencegah terjadinya miskomunikasi

Dengan teknologi jaringan ini kita bisa mencegah terjadinya miskomunikasi antara perusahaan. Miskomunikasi ini tentunya berkaitan dengan informasi dan data yang disampaikan salah atau gangguan lainnya.

d. Menghemat biaya operasinal

Meskipun biaya pengeluaran untuk membangun jaringan ini cukup mahal, tentunya ini juga menandai sebuah penghematan dalam biaya operasional yang sebanding dengan efisiensi tenaga, waktu, transportasi, dan biaya operasional lainnya.

e. Efinsi dalam perpidahan arus informasi

semakin cepat dan mudah arus informasi dan komunikasi yang diberikan, membuat perpindahan arus informasi menjadi lebih efisien. Semakin meningkat efisiensi yang dimiliki maka kinerja dan juga kemampuan perusaan cabang ataupun pusat menjadi semakin baik dan meningkat.

f. Arus informasi dan komunikasi yang mudah dan cepat

Dengan jaringan yang sudah terintegrasi dan juga terhubung dengan jaringan lainnya membuat arus informasi dan juga komunikasi bisa dilakukan dengan cepat dan mudah. Seperti halnya kantor cabang yang harus memberikan informasi kepada kantor pusat tentang kinerja dan kejadian lainnya yang harus diinformasikan dengan cepat.

Kelebihan jaringan Wide Area Netwoek (WAN)

Kelebihan dari jaringan wan adalah sebagai berikut:

  • Berbagi informasi/file melalui area yang lebih besar.
  • Semua orang yang ada di jaringan ini dapat menggunakan data yang sama.
  • Mempunyai sistem jaringan yang besar/luas sehingga mampu menjangkau Negara, benua, bahkan seluruh dunia.
  • Jika terkoneksi dengan jaringan internet transfer file pada tempat yang jaraknya jauh bisa di lakukan secara cepat.
  • Dapat berbagi resources dengan koneksi workstations.

Kekurangan Jaringan Wide Area Network (WAN)

Sedangkan kekurangan dari jaringan wan adalah sebagai berikut:

  • Biaya operasional mahal karena maintenanya sangat luas.
  • Dalam hal pengaturan jaringan WAN lebih sulit dan rumit, selain itu alat-alat yang diperlukan juga sangat mahal.
  • Memerlukan Firewall yang baik untuk membatasi pengguna luar yang masuk dan dapat mengganggu jaringan ini.
  • Rentan terhadap hacker atau ancaman dari luar lainnya.Contoh Implementasi dan Penggunaan WAN

Contoh Implementasi dan Penggunaan Wide Area Network

Untuk lebih memahami lagi megnenai implementasi dari WAN, maka berikut ini adalah contoh dan juga aplikasi dari jaringan WAN dalam kehidupan sehari-hari :

  1. Internet

Internet adalah salah satu contoh nyata dan juga konkret dari sebuah jaringan WAN. Dengan adanya internet, maka setiap komputer akan saling terhubung satu sama lain di dalam sebuah jaringan yang sifatnya luas dan juga international. Dengan begitu setiap komputer, terutama komputer pribadi pun bisa saling terhubung satu sama lain dengan menggunakan jaringan internet, yang merupakan salah satu implementasi dari jaringan WAN ini.

2. Jaringan WAN yang diimplementasikan pada perusahaan nasional atau internasional

Sebagai sebuah perusahaan nasional atau international, maka wajar bahwa perusahaan tersebut memiliki banyak kantor cabang dan juga kantor perwakilan di beberapa Negara berbeda. Untuk dapat saling mengkoneksikan komputer di kantor pusat dan juga kantor cabang dan juga kantor perwakilan di beberapa Negara tersebut, maka digunakanlah pronsip dari WAN untuk dapat mengkoneksikan komputer tersebut

Contohnya misalnya:

  • Jaringan wan yang menghubungkan komputer antar gerai alfamart.
  • Jaringan yang menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang, misalnya untuk bank. Bank biasanya memiliki kantor pusat dan juga kantor cabang yang tersebar di beberapa kota, untuk saling komunikasi data lewat jaringan, perusahaan tersebut harus mengimplementasikan jaringan wan.

Perangkat Jaringan Wide Area Network (WAN)

a) Router

sumber : https://bilabil.com

Router adalah sebuah perangkat yang menganalisa berdasarkan informasi dan data yang dikirimkan oleh LAN(local area network). Perangkat ini akan meneruskan data yang telah dianalisa ke interface WAN(wide area network) sesuai routing table yang dimilikinya.

Router sendiri merupakan perangkat jaringan intelegent yang aktif untuk memenejemen jaringan. Selain mngetur jaringan, router juga menyediakan kontrol dinamis ke sumber daya serta mendukung jaringan dalam melakukan tugas dan tujuannya.

b) Antena

sumber : https://bilabil.com

Meskipun perangkat ini bukan bagian dari perangkat utama dalam jaringan WAN, namun alat ini berfungsi untuk menyebarkan sinyal, selain itu dengan antena sinyal akan lebih baik dan bagus.

Jangkauan pemancarnya juga menyambungkan titik-titik dengan jarak yang jauh hingga berkilo-kilometer tergantung kualitas dan jenis antenanya.

C) Multiplexer

sumber : sumber : https://bilabil.com

Digunakan untuk mentransmisikan gabungan beberapa sinyal ke sebuah circuit, dan mampu mentransfer data secara terus menerus (simultan) seperti: suara, video, teks. Teknik yang digunakan, menggabungkan beberapa sinyal secara bersamaan ke suatu kanal transmisi yang disebut multiplexing.

IP dan Netmask

Skema IP Addressing merupakan IP addres yang terdiri dari 32bit. Yang terbagi menjadi 2 bagian, yaitu bagian network ID dan bagian host ID, hal ini tergantung pada subnetmask.

32bit dibagi menjadi 4 bagian setiap bagian terdiri dari 8bit.

10000011 01101100 01111010 11001100

Yang kemudian dikonversikan menjadi desimal.

131.108.122.204

a) Netmask

- Pada pengalamatan lodik, selain butuh nomor IP dibutuhksn juga subnetmask

- Besarnya netmask sama dengan nomor IP

- Ada 3 pengelompokan besar subnetmask atau yang biasa dikenal class

255.0.0.0 (class A)

255.255.0.0 (class B)

255.255.255.0(class C)

- Pengalamatan logik merupakan gabungan IP dan netmask, yang penulisannya seperti berikut :

IP : 202.95.151.129

Netmask: 255.255.255.0

Perhitungan berikut bisa menghasilkan network ID.

Penggunaan Subnetmask, sebenarnya merupakan alat yang dipakai untuk melihat dalam IP address yang mana dari net id dan host id. Untuk melihat net id pada jaringan kita lakukan operasi AND antara netmask dan ip address.

Pembagian subnetmask

  • Class A adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.0.0.0
  • Class B adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.0.0
  • Class C adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.255.0

misalkan 102.168.2.3 dan subnetmasknya 255.255.255.0

  • yang bit nya 1 pada netmask berarti pada IP itulah Net ID komputer kita
  • bit 0 pada netmask berhubungan dengan host

jadi Net ID nya adalah 192.168.2.0 dan no hostnya adalah 3

itulah materi singkat terkait jaringan WAN yang bisa saya jelaskan, semoga artikel diatas bisa membantu anda yang sedang mempelajari materi tersebut.

10919003 — Lia Amelia

Program Studi Manajemen Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

Refensi :

https://bilabil.com/pengertian-jaringan-wan/

http://referensisiswa.blogspot.com/2017/07/jaringan-wan.html

https://www.dosenpendidikan.co.id/isp-adalah/

--

--

Lia Amelia
Lia Amelia

Written by Lia Amelia

0 Followers

Mahasiswa Program Studi Manajemen Informatika Universitas Komputer Indonesia

No responses yet